Bersama ini kami sampaikan informasi Tentang Biaya Renovasi Rumah 2 Lantai Di Tahun 2024 , Sebagai berikut:
Cara Menghitung Biaya Renovasi Rumah 2 Lantai
Renovasi rumah adalah proyek besar memerlukan perencanaan dan pengeluaran yang cermat. Sebelum Anda memulai proses renovasi, sangat penting untuk memahami secara rinci berapa biaya yang akan Anda butuhkan. Hal ini penting untuk dilakukan supaya Anda bisa mengatur anggaran dengan efisien.Selain itu dengan mengetahui biaya renovasi rumah, Anda juga bisa memilih material bangunan sesuai kebutuhan dan budget. Untuk tahu lebih jelas berapa biaya renovasi rumah 2 lantai, simak ulasan berikut ini!
Perhitungan Biaya Renovasi Rumah
Sebelum mulai merenovasi rumah Anda, langkah pertama adalah menghitung total biaya yang akan dikeluarkan. Ada beberapa cara untuk melakukan ini, tergantung pada jenis proyek yang Anda lakukan seperti.
Biaya Borongan
Jika menggunakan jasa kontraktor atau tukang borongan, Anda perlu menghitung biaya total berdasarkan kesepakatan dengan mereka. Rumus umum untuk menghitung besaran biaya jasa tukang borongan adalah:
Total biaya = (Biaya borongan x luas rumah) + (Harga tanah x luas tanah)
Atau, jika Anda ingin membandingkannya dengan upah harian tukang, gunakan rumus berikut:
Total biaya = Biaya material + biaya tukang + (Harga tanah per m² x luas tanah)
Jika ingin merenovasi rumah Anda dengan menambahkan luas lantai maka dapat menghitungnya dengan rumus berikut:
Total biaya renovasi rumah= Jumlah lantai x luas rumah x harga per meter persegi
Estimasi Biaya Renovasi Rumah Berdasarkan Tipe Rumah
Biaya renovasi rumah dapat bervariasi tergantung pada tipe rumah Anda. Berikut adalah perkiraan biaya renovasi untuk tiga tipe rumah yang umum:
Tipe 36
Rumah tipe 36 biasanya berdiri di atas lahan seluas 60 atau 72 m². Jika Anda ingin merenovasi tipe 36 menjadi rumah dua lantai, total luas bangunan bisa menjadi 72 m². Estimasi biaya renovasi rumah 2 lantai tipe 36 adalah sebagai berikut:
- Dak rumah dengan beton ready mix K225: Rp820.000 – Rp845.000 per m³
- Pasang dinding hebel 10cm: Rp65.000 per m²
- Plester dan acian instan: Rp55.000 per m²
- Struktur kolom 15×15 6D13 (3,8 meter): Rp4.900.000 per m³
- Struktur balok 15×20 6D10 (2,6 meter): Rp4.900.000 per m³
- Struktur sloof 15×20 6D10 (2,6 meter): Rp4.900.000 per m³
- Pondasi lantai 2: Rp315.000 per m²
- Lantai (keramik, perekat, nat): Rp210.000 per m²
- Rangka hollow dan plafon gypsum: Rp135.000 per m²
- Rangka baja ringan: Rp150.000 per m²
- Cat dinding interior: Rp1.200.000
- Cat dinding plafon: Rp300.000
- Instalasi listrik dan panel: Rp1.500.000
- Instalasi plumbing dan sanitair: Rp1.300.000
Dengan luas bangunan di lantai 2 sekitar 36 m², estimasi budget renovasi rumah 2 lantai tipe 36 membutuhkan biaya berkisar antara Rp126 juta – Rp144 juta dengan spesifikasi material standar.
Tipe 45
Rumah tipe 45 juga umumnya berdiri di atas lahan seluas 60 atau 72 m². Estimasi biaya renovasi rumah 2 lantai tipe 45 adalah sebagai berikut:
- Dak rumah dengan beton ready mix K225: Rp820.000 – Rp845.000 per m³
- Pasang dinding hebel 10cm: Rp65.000 per m²
- Plester dan acian instan: Rp55.000 per m²
- Struktur kolom 15×15 6D13 (3,8 meter): Rp4.900.000 per m³
- Struktur balok 15×20 6D10 (2,6 meter): Rp4.900.000 per m³
- Struktur sloof 15×20 6D10 (2,6 meter): Rp4.900.000 per m³
- Pondasi lantai 2: Rp315.000 per m²
- Lantai (keramik, perekat, nat): Rp210.000 per m²
- Rangka hollow dan plafon gypsum: Rp135.000 per m²
- Rangka baja ringan: Rp150.000 per m²
- Cat dinding interior: Rp1.200.000
- Cat dinding plafon: Rp300.000
- Instalasi listrik dan panel: Rp1.500.000
- Instalasi plumbing dan sanitair: Rp1.300.000
Dengan luas bangunan di lantai 2 sekitar 45 m², estimasi biaya renovasi rumah 2 lantai tipe 45 berkisar antara Rp146 juta – Rp165 juta dengan spesifikasi material standar.
Tipe 60
Rumah tipe 60 biasanya berdiri di atas lahan seluas 90 atau 100 m². Estimasi biaya renovasi rumah 2 lantai tipe 60 adalah sebagai berikut:
- Dak rumah dengan beton ready mix K225: Rp820.000 – Rp845.000 per m³
- Pasang dinding hebel 10cm: Rp65.000 per m²
- Plester dan acian instan: Rp55.000 per m²
- Struktur kolom 15×15 6D13 (3,8 meter): Rp4.900.000 per m³
- Struktur balok 15×20 6D10 (2,6 meter): Rp4.900.000 per m³
- Struktur sloof 15×20 6D10 (2,6 meter): Rp4.900.000 per m³
- Pondasi lantai 2: Rp315.000 per m²
- Lantai (keramik, perekat, nat): Rp210.000 per m²
- Rangka hollow dan plafon gypsum: Rp135.000 per m²
- Rangka baja ringan: Rp150.000 per m²
- Cat dinding interior: Rp1.200.000
- Cat dinding plafon: Rp300.000
- Instalasi listrik dan panel: Rp1.500.000
- Instalasi plumbing dan sanitair: Rp1.300.000
Dengan luas bangunan di lantai 2 sekitar 60 m², estimasi biaya renovasi rumah 2 lantai tipe 60 berkisar antara Rp180 juta – Rp205 juta dengan spesifikasi material standar.
Rincian Biaya Renovasi Per Ruangan
Selain estimasi biaya renovasi berdasarkan tipe rumah, berikut adalah rincian biaya renovasi per ruangan yang dapat menjadi referensi:
Biaya Renovasi Kamar Tidur
- Kamar tidur 3x4m² di lantai dua: Mulai dari Rp5 juta/m².
- Kamar tidur 3x4m² di area yang sudah ada lantai: Mulai dari Rp2,5 juta/m².
- Kamar tidur 3x4m² pada area void lantai dua: Mulai dari Rp3,5 juta/m².
Biaya Renovasi Dapur
Bergantung pada jenis perbaikan, misalnya hanya perbaikan talangan air:
- Kabinet atas: Rp2.800.000
- Kabinet bawah: Rp2.800.000
- Top Table: Rp1.500.000
- Backsplash (keramik dinding): Rp300.000
- Ganti wastafel (bak cuci piring): Rp350.000
- Cat dinding: Rp300.000
Biaya Renovasi Kamar Mandi
- Keseluruhan biaya renovasi kamar mandi: Rp5.980.000
Biaya Renovasi Ruang Tamu
- Keseluruhan biaya renovasi ruang tamu: Rp9.979.000
Faktor-Faktor Lain yang Mempengaruhi Biaya Renovasi Rumah
Selain tipe rumah, ada faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi biaya renovasi rumah. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda tahu terkait budget renovasi rumah.
Lokasi geografis
Biaya material dan tenaga kerja dapat berbeda-beda berdasarkan lokasi geografis Anda. Di daerah perkotaan, biaya umumnya lebih tinggi dibandingkan di daerah pedesaan.
Bahan dan kualitas
Pilihan bahan dan kualitas material yang Anda gunakan juga dapat mempengaruhi biaya. Material berkualitas tinggi biasanya lebih mahal daripada material standar.
Pekerjaan tambahan
Jika Anda ingin menambahkan pekerjaan tambahan seperti mengganti atap, memperbesar kamar, atau menambahkan taman, ini akan memengaruhi biaya secara signifikan.
Perizinan dan biaya lainnya
Pastikan untuk memperhitungkan biaya perizinan, biaya profesional seperti arsitek atau insinyur, serta biaya tambahan seperti penggalian atau pemindahan utilitas.
Tips Mengatur Anggaran Renovasi
Renovasi rumah 2 lantai adalah proyek besar, dan mengatur anggaran dengan bijak sangat penting. Berikut adalah beberapa tips untuk mengelola bujet renovasi:
Buat Skala Prioritas
Tentukan area yang paling penting untuk direnovasi dan alokasikan anggaran di konsep tersebut.
Lakukan Beberapa Pekerjaan Sendiri
Anda dapat menghemat uang dengan melakukan beberapa pekerjaan seperti mengecat dinding sendiri.
Pertimbangkan Jasa Pemborong
Menggunakan jasa pemborong bisa lebih efisien daripada kontraktor. Pastikan untuk membuat perjanjian tertulis.
Pilih Material yang Terjangkau
Jika anggaran terbatas, pilih material alternatif yang memiliki kualitas baik tetapi dengan harga yang lebih bersahabat.
Demikian kami sampaikan informasi tentang Biaya Renovasi Rumah 2 Lantai Di Tahun 2024, semoga bermanfaat