Ciri Fisik dan Harga Tupai Jelarang

Bersama ini kami sampaikan Informasi Terbaru Ciri Fisik dan Harga Tupai Jelarang, sebagai berikut:

Meskipun memiliki bentuk fisik yang serupa, ternyata tupai dapat dibedakan menjadi beberapa jenis. Dari sekian jenis yang ada, salah satu yang cukup mencolok adalah tupai jelarang lantaran ukuran tubuhnya yang besar, dengan panjang bisa mencapai 60 cm. Dengan segala keunikannya, harga jelarang ini pun cukup mahal, bisa mencapai angka jutaan rupiah per ekor.

Di Indonesia sendiri, sudah ada banyak jenis tupai yang dapat ditemukan. Di kawasan Gunung Semahung, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat misalnya, setidaknya ada tiga jenis tupai yang bisa dikenali, yakni Tupaia splendidula, Tupaia minor, dan Tupaia gracilis, dengan jumlah total sekitar 190 ekor.

Banyak yang menyamakan tupai dengan bajing. Padahal, keduanya memiliki sedikit perbedaan. Tupai sempat dimasukkan bangsa pemakan serangga (meskipun sebenarnya adalah omnivora), sedangkan bajing termasuk bangsa pengerat, mirip tikus. Namun, karena punya bentuk fisik yang mirip, akhirnya sedikit yang bisa membedakan antara tupai dengan bajing.

Ciri Tupai Jelarang

Seperti disinggung di atas, ada banyak jenis tupai yang dapat Anda temui, salah satunya jelarang. Namun, sebelum membahas ciri hewan ini, jelarang rupanya bukan termasuk bangsa tupai, melainkan bajing. Dilansir dari Greeners, jelarang atau Ratufa bicolor adalah anggota bajing pohon (tree squirrel) yang memiliki ukuran tubuh besar. Panjang tubuhnya berkisar 35 sampai 60 cm, dengan total panjang mencakup ekor bisa mencapai 120 cm. Karena itu, hewan ini juga sering disebut Black Giant Squirrel atau bajing raksasa.

Secara umum, jelarang bersifat soliter atau hidup sendiri. Namun, ketika musim kawin tiba, mereka akan berpasangan dan membangun sarang seukuran sarang elang. Ia beraktivitas pada siang hari dan lebih banyak menghabiskan waktunya di atas pohon, tetapi terkadang turun untuk mencari makanan di tanah. Ia sangat menyukai biji-bijian, daun, dan buah-buahan.

Jelarang mendiami hutan tropis dan subtropis di kawasan Asia hingga ketinggian 1.400 mdpl. Satwa ini ditemukan hidup di Bhutan, Bangladesh, India, Nepal, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Thailand, Nepal, Indonesia, dan Tiongkok. Di Indonesia, jelarang konon dapat ditemukan di Jawa, Bali, Sumatera, Belitung, dan Kepulauan Mentawai.

Belum diketahui secara pasti, tetapi populasi jelarang dikabarkan telah mengalami penurunan yang signifikan. Selama satu dekade terakhir, populasi jelarang menyusut sekitar 30 persen. Penurunan populasi terbesar terjadi di Semenanjung Malaysia, Sumatera, Jawa, dan Bali. Bahkan, di Jawa dan Bali, keberadaan satwa ini semakin langka.

Harga Tupai Jelarang

Usia Tupai Jelarang Harga
Tupai Jelarang Anakan 2 bulan Rp1.650.000 – Rp1.850.000 per ekor
Tupai Jelarang Indukan Rp1.700.000 – Rp1.800.000 per ekor
Tupai Jelarang Anakan 2 bulan sepasang Rp2.600.000
Tupai Jelarang Dewasa ukuran besar Rp3.104.000 per ekor

Demikian kami sampaikan Informasi Terbaru Ciri Fisik dan Harga Tupai Jelarang, semoga bermanfaat.