Harga Gula Tropicana Slim (Semua Varian) Per 22 April 2021

Berikut ini Biaya.info menyampaikan informasi tentang Harga Gula Tropicana Slim (Semua Varian) Per 22 April 2021 sebagai berikut:

Gula merupakan salah satu pemanis yang sering dicampurkan ke dalam minuman seperti teh atau kopi. Sayangnya, konsumsi gula yang berlebih bisa memperbesar risiko gangguan diabetes. Untuk meminimalkan risiko tersebut, Tropicana Slim pun meluncurkan produk pemanis yang diklaim rendah kadar kalori dan saat ini ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau.

Gula adalah suatu karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan komoditas perdagangan utama. Gula paling banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal sukrosa padat. Gula digunakan untuk mengubah rasa menjadi manis dan keadaan makanan atau minuman. Gula sederhana, seperti glukosa (yang diproduksi dari sukrosa dengan enzim atau hidrolisis asam), menyimpan energi yang akan digunakan oleh sel.

Gula sebagai sukrosa diperoleh dari nira tebu, bit gula, atau aren. Meskipun demikian, terdapat sumber-sumber gula minor lainnya, seperti kelapa. Sumber-sumber pemanis lain, seperti umbi dahlia, anggur, atau bulir jagung, juga menghasilkan semacam pemanis namun bukan tersusun dari sukrosa sebagai komponen utama. Proses untuk menghasilkan gula mencakup tahap ekstraksi (pemerasan) diikuti dengan pemurnian melalui distilasi (penyulingan).

Sayangnya, dibalik rasanya yang manis, gula ternyata memiliki risiko yang buruk terhadap kesehatan tubuh, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan. Menurut banyak penelitian, beberapa risiko yang bisa disebabkan oleh konsumsi gula di antaranya adalah sebagai berikut.

Risiko Konsumsi Gula Berlebihan

• Gula merusak jantung. Studi dalam Journal of American Heart Association tahun 2013 lalu menemukan bukti kuat tentang mekanisme bagaimana gula merusak jantung. Penelitian itu menyatakan bahwa molekul pada gula yang disebut glukosa 6-fosfat menyebabkan perubahan otot jantung yang berujung pada gagal jantung.
• Gula membentuk lemak perut. Prevalensi obesitas meningkat beberapa tahun terakhir, baik pada orang dewasa maupun anak-anak. Salah satu penyebabnya yaitu tingginya konsumsi minuman manis. Sebuah studi menemukan, konsumsi fruktosa (salah satu jenis gula) berlebih menyebabkan bertambahnya lemak perut yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
• Sebuah studi pada tahun 2008 lalu mengungkapkan bahwa konsumsi fruktosa secara berlebihan berhubungan dengan peningkatan risiko kondisi resistensi leptin. Leptin merupakan hormon yang memberi tahu otak jika perut sudah kenyang. Jika tubuh mengalami resistensi leptin, maka otak tidak akan merasa terpuaskan meski tubuh sebenarnya sudah kenyang. Akibatnya, kita tidak bisa menghentikan keinginan untuk makan. Dalam jangka panjang hal ini tentu menyebabkan obesitas.
• Gula memicu asam urat. Asam urat disebut-sebut sebagai penyakit orang ‘kaya’. Penyebab utamanya adalah makanan yang mengandung kadar purin tinggi, seperti daging dan ikan asin. Namun, asam urat juga hasil dari metabolisme gula. Biasanya, asam urat yang disebabkan oleh gula berasal dari konsumsi berlebihan minuman ringan yang manis, seperti soda.
• Gula menurunkan kemampuan otak. Gula diketahui dapat mempercepat proses penuaan sel, begitu pula sel-sel otak. Jadi, dengan mengonsumsi banyak gula, sel-sel otak cenderung akan mengalami penurunan fungsi lebih cepat.
• Sebuah studi dalam jurnal Nature mengindikasikan gula bisa jadi sama bahayanya dengan alkohol. Studi tersebut menunjukkan, konsumsi fruktosa dan glukosa berlebihan memberikan efek racun pada hati. Efek ini ternyata juga hampir sama dengan yang diberikan oleh alkohol.

Sejak zaman dulu, gula telah menjadi komoditi yang sangat dibutuhkan oleh konsumen. Gula pasir telah lama menjadi produk generik, tanpa memiliki nama merek. Namun, belakangan ini banyak produk komoditi yang diberi label nama merek tidak terkecuali gula. Gula sebagai pemanis minuman maupun makanan sangat disukai oleh konsumen.

Namun demikian, pentingnya hidup sehat (health consciousness) semakin disadari oleh konsumen. Dampaknya konsumen selektif atau membatasi konsumsi makanan yang memiliki risiko terhadap kesehatan. Makanan bergula termasuk dalam kategori ini. Konsumen sering kali menghindari atau mengurangi makanan bergula. Ada berbagai alasan yang diungkapkan seperti takut kegemukan, takut kadar gula di dalam darah naik, takut diabetes, dan sebagainya. Peluang inilah yang diambil oleh Tropicana Slim.

Keunggulan Gula Tropicana Slim

Nah, dengan banyaknya risiko yang ditimbulkan dari konsumsi gula secara berlebihan, saat ini banyak produsen yang mengeluarkan produk pemanis dan gula yang diklaim lebih sehat. Tropicana Slim misalnya, hadir untuk solusi gula rendah kalori. Tidak hanya baik untuk penderita diabetes, gula Tropicana Slim juga dikatakan baik untuk orang-orang yang sudah lanjut usia maupun semua orang di semua umur.

Gula produksi Tropicana Slim sendiri hadir dalam beberapa varian. Tropicana Slim Sweetener Classic misalnya, yang disebutkan sebagai produk yang baik untuk menjaga kadar gula darah para penderita diabetes agar tetap normal dan untuk membatasi konsumsi gula. Produk ini dikatakan mampu mencegah diabetes, mengontrol asupan kalori, dan juga menjaga badan agar tetap ideal.

Kemudian, ada juga produk Tropicana Slim Sweetener DIABTX. Ini adalah produk yang juga diklaim baik untuk menjaga kadar gula penderita diabetes agar tetap normal dan untuk membatasi konsumsi gula. Produk ini telah didukung dengan kromium, yang akan meningkatkan fungsi insulin dalam tubuh sehingga bisa membantu penderita diabetes dalam mengontrol kadar gula darah mereka.

Produk lainnya adalah Tropicana Slim Sweetener Lemon-C, yang juga dikatakan baik untuk menjaga kadar gula penderita diabetes agar tetap normal dan untuk membatasi konsumsi gula. Produk ini dikatakan mampu mencegah diabetes, mengontrol asupan kalori, dan juga menjaga badan agar tetap ideal, sehingga konsumen diharapkan bisa terus hidup sehat tanpa mengorbankan citarasa plus menikmati manisnya hidup lebih lama.

Di samping itu, tersedia juga produk Tropicana Slim Sweetener Sucralose Stick. Ini adalah produk yang terbuat dari sukralosa yang diolah dari tebu, sehingga diklaim mampu menyajikan rasa manis yang sempurna. Seperti ketiga produk lainnya, Tropicana Slim Sweetener Sucralose Stick juga dikatakan baik untuk menjaga kadar gula penderita diabetes agar tetap normal dan untuk membatasi konsumsi gula.

Yang terbaru juga muncul produk pemanis bertajuk Tropicana Slim Sweetener Lemongrass Pandan dan Tropicana Slim Sweetener Jahe yang masih dikemas dalam kemasan sachet kecil yang praktis.Tropicana Slim Sweetener Lemongrass Pandan menghadirkan rasa manis nikmat dengan sensasi perpaduan dari sereh (lemongrass) dan pandan. Produk ini cocok untuk dibubuhkan pada segala macam minuman dingin atau panas, karena produk ini diklaim tetap manis pada suhu tinggi. Selain itu, juga diformulasikan lebih rendah kalori hanya 5 kkal.

Sedangkan Tropicana Slim Sweetener Jahe menawarkan rasa manis nikmat dengan sensasi hangat jahe. Produk ini diformulasikan bebas gula pasir dan rendah kalori sehingga disebut ideal untuk membantu jaga dan kontrol kadar gula darah.

Sebaiknya, pemanis buatan ini dibubuhkan saat makanan atau minuman sudah agak dingin karena pemanis buatan tidak tahan panas, kecuali ada keterangan lain tercantum pada kemasan. Kalau bisa diperoleh, pilih gula Stevia. Dibuat dari daun tanaman stevia (alami), gula bubuk ini dikemas dalam sachet @35 gram. Karena hanya mengandung 2 mg kalori per sachet, kandungan kalorinya dapat diabaikan. Lagipula gula stevia tahan panas – ketika dimasak atau dipanggang – dan tidak berubah sifat akibat pengaruh rasa asam.

Tropicana Slim memiliki produk pemanis stevia yang diklaim berasal dari tanaman stevia. Selain bebas gula, produk ini juga diklaim nol kalori, sehingga cocok dikonsumsi untuk mendukung program diet rendah kalori serta mencegah penyakit diabetes.

Saat ini, tidak sulit untuk mendapatkan produk gula dari Tropicana Slim. Anda bisa membeli produk ini di berbagai toko, minimarket, supermarket, maupun situs jual beli online dalam negeri. Nah, berikut kami sajikan informasi harga gula Tropicana Slim di pasaran dalam negeri (semua varian dan semua kemasan) pada tahun 2021 dibandingkan dengan harga tahun 2020 lalu.

Harga Tropicana Slim

Harga gula Tropicana Slim di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk minimarket dan situs jual beli online. Harga gula Tropicana Slim tersebut tidak mengikat dan bisa berbeda-beda di masing-masing wilayah. Sebagai perbandingan, harga gula Tropicana Slim pada 2019 berkisar Rp23.050 hingga Rp98.200, tergantung kemasannya. Untuk informasi lebih lengkap, Anda bisa datang langsung ke toko atau minimarket terdekat di kota Anda.