Bersama ini kami sampaikan informasi tentang Pentingnya Mengetahui Biaya Suntik Scabies untuk Kucing Anda, Sebagai berikut:
Scabies pada kucing adalah salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi serta memerlukan penanganan yang tepat. Salah satu cara untuk mengatasi masalah ini ialah dengan suntikan scabies.
Scabies pada kucing biasanya dikarenakan adanya parasit tunggal yang dikenal sebagai Sarcoptes scabiei.Parasit ini dapat menyebar lewat kontak langsung bersama dengan hewan yang terinfeksi, serta bisa membuat rasa gatal yang parah untuk kucing.Suntikan scabies adalah salah satu cara untuk pengobatan yang paling efektif untuk mengatasi masalah ini, sebab obat yang diberikan lewat suntikan bisa menyebar ke seluruh tubuh kucing serta akan membunuh parasit yang membuat scabies.
Namun, sebelum kalian memutuskan untuk memberikan suntikan scabies terhadap kucing, salah satu hal yang perlu kalian pertimbangkan ialah biaya yang dibutuhkan.Biaya suntik scabies kucing bisa saja bervariasi tergantung dengan tempat yang kalian pilih untuk mengerjakan tindakan ini.Di dalam artikel ini, kami akan membahas terkait biaya suntik scabies kucing di Puskeswan dan juga di dokter hewan.
Apa Itu Scabies?
Sebelum kita membahas ke poin utama lebih lanjut terkait biaya suntik scabies kucing, maka sebaiknya kalian pahami terlebih dahulu sekilas pengertiannya.Yang mana, scabies sendiri adalah salah satu jenis penyakit kulit yang muncul sebab adanya parasit sejenis kutu yang bernama tungau scabies maupun sarcopates.Sama seperti kutu pada umumnya, tungau scabies itu pun memiliki ukuran yang sangat kecil, yakni hanya sekitar antara 0.2 mm hingga 0.4 mm saja.Tungau scabies tersebut akan secara terus menerus menyerang kulit dengan cara menggali yang bertujuan untuk menjadi tempat bersarang dan juga bertelur.
Penyebab Scabies Pada Kucing
Faktor utama penyebab kucing terkena scabies adalanya sebab adanya sumber tungau scabies pada area tempat tinggalnya.Bisa jadi tungau tersebut telah tumbuh serta berkembang di area kandang hingga hidup di dalamnya.Selan itu, tungau itu pun dapat menempel pada sisir yang dipakai untuk menyisir kucing.Oleh karena itu, kalian harus memastikan kandang dan juga tempat bermain kucing selalu dibersihkan dengan rutin.Tak hanya tungau, penyebab dari scabies yang terjadi pada kucing berikutnya disebabkan adanya penularan dari hewan dan juga kucing lain.Jika kucing kalian mengerjakan kontak secara langsung bersama kucing lain yang terkena scabies, maka untuk risiko kucing tertular tungau scabies menjadi sangat tinggi.
Gejala Scabies Pada Kucing
Pada umumnya, gejala awal untuk penyakit scabies terhadap kucing kerap kali tidak disadari para pemiliknya.Maka dari itu, akan sangat penting bagi kalian untuk bisa mengetahui apa saja gejala dan juga ciri yang timbul pada saat si kucing menderita scabies.
Berikut ini adalah beberapa gejala ataupun ciri-ciri scabies pada kucing yang perlu kalian ketahui, antara lain:
- Bulu kucing rontok dan juga pitak.
- Kucing kerap kali menggaruk, menggigit dan juga menjilat tubuhnya.
- Kulit mengalami iritasi serta kemerahan.
- Ada suatu luka dan juga koreng pada kulit.
- Kulit berkerak atau berkerut, terutama pada area telinga.
Pencegahan Scabies
Berikut ini adalah cara untuk pencegahan scabies yang terjadi pada kucing, antara lain:
- Cuci serta disinfeksi alat-alat grooming, seperti sisir serta sikat selepas kalian gunakan dengan kucing yang terkena penyakit ini.
- Hindari kontak bersama kucing liar atau kucing yang sudah terkena penyakit ini.
- Hindari penitipan hewan dan juga tempat grooming yang tidak memiliki sanitasi atau kebeersiha yang baik.
- Segera isolasi serta cegah kontak bersama kucing lain yang masih sehat apabila salah satu kucing sudah menunjukkan gejala scabies.
- Perhatikan apakah alat-alat grooming didisinfeksi sebelum dipakai oleh kucing lain.
Pengobatan Kucing Scabies
Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengobati kucing yang sudah terlanjur terkena scabies, antara lain:
- Pisahkan kucing yang sudah terkena scabies.
- Sterilisasi kandang. Sterilisasi bisa kalian lakukan dengan memakai sabun serta air atau apabila masih belum yakin kalian juga bisa menyemprotkan dengan disinfektan.
- Bersihkan peralatan grooming dengan rutin. Dengan kalian membersihkannya, maka secara tidak langsung bisa mengobati scabies terhadap kucing serta dapat menghindarinya supaya tidak bersarang kembali.
- Apabila kucing sudah terlanjur terkena scabies, maka kalian perlu obati dan juga membawa ke dokter hewan untuk pengobatan. Obat klasik yang kerap kali dipakai untuk mengatasi penyakit ini ialahj sulfur atau belerang. Caranya ialah dengan mandikan kucing menggunakan sampo atau sabun yang memiliki kandungan sulfur, lalu celup (dip) dengan menggunakan cairan sulfur 2-3%. Mandi serta dip sulfur dikerjakan setiap tujuh hari hingga sembuh. Setidaknya dibutuhkan 6-8 kali mandi sampai penyakit scabies kucing bisa sembuh.
- Pengobatan dari luar lainnya ialah dengan cara mengolesi minyak VCO maupun minyak kelapa dengan rutin pada bagian tubuh kucing yang ada scabiesnya. Akan tetapi, untuk pengobatan scabies yang menggunakan minyak VCO juga mempunyai kekurangan, yaitu akan memerlukan waktu yang lebih lama untuk menyembuhkan, terlebih lagi apabila kucing mengalami scabies yang lumayan parah.
- Cara lain yang kerap kali dipakai ialah dengan injeksi obat golongan avermectin, seperti ivermectin, doramectin, dan juga selamectin. Setidaknya akan dibutuhkan dua kali suntikan ivermectin dengan selang waktu dua minggu supaya penyakit bisa sembuh total.
Apabila di dalam satu rumah ada beberapa ekor kucing, maka pengobatan yang sama juga harus dikerjakan pada kucing lain.Apabila tidak, maka ada kemungkinan akan terjadi infeksi ulang pada kucing lain yang tidak diobati, sehingga pada penyakit scabies tersebut tidak pernah sembuh dengan tuntas.
Biaya Suntik Scabies Kucing
Seperti yang sudah diterangkan sebelumnya, salah satu pengobatan yang paling efektif untuk mengatasi scabies kucing ialah dengan cara memberikan suntik scabies.Sampai sekarang ini, biaya untuk suntik scabies kucing yang dilakukan oleh dokter hewan masih berkisar antara Rp100.000 sampai Rp300.000Walaupun pada prosedur suntik scabies kucing ini juga termasuk aman untuk dilakukan, tetapi tetap saja jika tindakan itu mempunyai sejumlah risiko atau efek samping yang perlu diperhatikan.
Maka dari itu, sebagai bahan pertimbangan sebelum kalian mengerjakan suntik scabies kucing, sebaiknya kalian ketahui beberapa efek sampingnya seperti:
- Mengganggu pertumbuhan organ.
- Risiko sakit ginjal.
- Terkena anestesi.
- Alergi.
- Rasa ketidaknyamanan di sekitar suntikan.
- Tidak menjamin kutu akan hilang selamanya.
- Menurunkan nafsu makan.
- Nyeri atau kram.
- Risiko infeksi.
- Reaksi obat kutu dalam tubuh kucing.
- Gangguan pencernaan.
- Diare.
Harga Obat Suntik Scabies Kucing
Di pasaran pun tersedia beberapa produk obat suntik atau injeksi untuk mengatasi scabies pada kucing yang biasanya dijual per dosis sekali pemakaian. Berikut informasi harga obat suntik scabies kucing di Indonesia dalam berbagai merk dagang.
| Merk Obat Suntik Scabies Kucing | Harga |
| Ivervet 100 ml (Ivermectin 1%) Injeksi | Rp204.000 |
| Pyrimectin Injeksi 100 ml | Rp175.000 |
| Kepromec Injeksi 50 ml | Rp165.000 |
| Dufamec 1% Injeksi 50 ml | Rp145.936 |
| Mectisan Injeksi 20 ml | Rp137.350 |
| Wonder Ivermec 50 ml | Rp130.000 |
| Pyrimectin 50 ml | Rp130.000 |
| Intermectin 10 ml | Rp127.050 |
| Wonder Ivermec 20 ml | Rp73.400 |
| Wormectin 20 ml | Rp45.000 – Rp61.000 |
| Obat suntik P1 1 ml | Rp25.550 |
| Wormectin 5 ml | Rp17.000 – Rp29.000 |
| Wormectin 2 ml | Rp8.000 – Rp12.000 |
Demikian kami sampaikan informasi tentang Pentingnya Mengetahui Biaya Suntik Scabies untuk Kucing Anda, semoga bermanfaat.