Kisaran Biaya Merapikan Gigi

Memiliki gigi yang tertata rapi memang menjadi dambaan setiap orang. Pasalnya, gigi menjadi salah satu faktor penunjang penampilan ketika Anda berbicara atau tersenyum. Dengan memiliki gigi yang rapi, seseorang merasa lebih bebas untuk tampil di depan umum. Namun sayangnya, tidak semua orang terlahir dengan gigi yang rapi. Untung saja, saat ini Anda merapikan gigi yang tonggos, gingsul, atau berantakan ke klinik atau dokter gigi dengan biaya tergantung masalah Anda.

Gigi dapat dikatakan sebagai salah satu bagian tubuh yang paling vital dan penting serta memiliki peran yang cukup besar dalam sistem pencernaan tubuh manusia. Gigi juga berpengaruh pada jaringan saraf manusia. Ketika gigi bermasalah, maka anggota saraf tubuh yang lain dapat ikut terganggu sehingga menimbulkan sakit di bagian seperti kepala.

Ada banyak masalah terkait kesehatan gigi, dan salah satu yang menjadi persoalan serius di Indonesia adalah gigi berlubang. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa hampir 80 persen penduduk negara ini mengalami karies gigi. Dari sebuah survei, terungkap hanya 38 persen siswa yang menjaga pola makan yang baik, 37 persen mendatangi dokter gigi setiap enam bulan sekali, dan 60 persen memiliki karies gigi.

Penyebab Gigi Berantakan

Tidak hanya itu, Anda juga bisa mengalami masalah gigi tonggos, gigi gingsul, gigi kelinci, atau gigi yang tidak beraturan. Gangguan ini dapat disebabkan beberapa faktor. Pertama adalah genetik atau keturunan. Apabila orang tua Anda memiliki gigi yang tidak rapi, maka kemungkinan Anda juga akan mengalami hal yang sama.

Faktor kedua bisa saja karena faktor kebiasaan. Misalnya beberapa orang saat masih kecil kemungkinan masih minum susu lewat dot botol meski usianya sudah lewat, kebiasaan menggigit kuku, atau kebiasaan menggemeretak gigi, dan sebagainya. Yang terakhir kemungkinan disebabkan faktor lingkungan. Apabila Anda tumbuh di lingkungan keluarga yang menyukai makanan dan minuman manis, tetapi pendidikan tentang kebersihan dan perawatan gigi kurang, maka kemungkinan gigi Anda tumbuh menjadi kurang terawat.

Namun, Anda tidak perlu khawatir karena sekarang sudah ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merapikan gigi yang tonggos, gingsul, gigi kelinci, hingga gigi yang susunannya berantakan atau tidak beraturan. Beberapa orang mungkin lebih mengenal prosedur merapikan gigi dengan menggunakan behel. Padahal, ada sejumlah metode lain tanpa menggunakan behel yang mungkin bisa Anda coba untuk merapikan gigi.

Pasang Behel

Behel atau ortodonti adalah cara yang paling umum digunakan untuk merapikan gigi. Beberapa orang juga menyebutnya dengan istilah kawat gigi. Behel hingga kini masih dianggap sebagai metode paling ampuh untuk merapikan gigi yang berantakan Selain itu, behel berfungsi untuk mengatasi underbites, melolosi, overbites, gigitan silang, gigitan terbuka, gigitan yang mendalam, gigi bengkok, dan kelemahan lain pada gigi dan rahang.[3]

Ortodonti satu ini sifatnya cenderung permanen dan tidak bisa dipasang atau dilepas sendiri, melainkan harus menggunakan bantuan dokter spesialis ortodonti. Jenis behel pun bermacam-macam, dengan harga pemasangan yang relatif mahal, bisa mencapai belasan juta rupiah. Seiring berkembangnya zaman, behel ternyata tidak hanya dipakai mereka yang ingin merapikan gigi, tetapi juga sebagai salah satu tren fashion.

Ortodonti Lepasan

Hampir sama dengan behel, ortodonti lepasan juga membantu mengatasi masalah gigi yang tidak rata. Bedanya, ortodonti satu ini bisa dilepas-pasang sendiri tanpa harus ke dokter gigi. Fungsi alat ini untuk menggeser posisi gigi pada tempat yang diharapkan supaya lebih rapi dan rata sesuai keinginan pasien. Namun, ortodonti lepasan biasanya lebih dianjurkan pada pasien dengan kasus gigi ringan.

Ketika pertama kali pemasangan ortodonti lepasan, Anda mungkin akan merasa tidak nyaman karena dasar mulut dan langit-langit rongga mulut tertutup oleh bagian pelat dasar dari ortodonti lepasan. Namun, jangan khawatir, kabarnya ketidaknyamanan itu hanya bertahan sekitar satu atau dua hari, dan setelah itu Anda akan terbiasa.

Dental Bonding

Dental bonding atau bonding gigi adalah solusi bagi Anda dengan gigi tidak rata karena memiliki celah atau jarak yang cukup besar antara gigi satu dengan yang lain. Dokter biasanya akan menggunakan resin gigi berwarna khusus di mana resin tersebut akan diterapkan ke gigi pasien, kemudian melalui proses pengerasan menggunakan lampu khusus.

Dentur

Dalam beberapa kasus, khususnya apabila sudah parah dan kemungkinan gigi untuk diperbaiki sudah terlalu sulit, banyak yang menyarankan metode dentur dengan beberapa gigi akan dicabut. Wujud dentur sendiri memiliki warna, ukuran, hingga bentuk yang benar-benar sesuai dengan gigi Anda, sehingga diklaim bakal nyaman. Karakteristik bahannya pun dikatakan mirip kondisi mulut manusia, sehingga para penderita kerusakan gigi yang parah biasanya lebih senang menggunakan dentur.

Biaya Pasang Behel

Klinik Gigi/Rumah Sakit Biaya Pasang Behel
KLINIKITA Semarang Rp4.500.000
KLINIKITA Kertajaya, Surabaya Rp8.000.000 – Rp15.000.000
Global Estetik Metal Classic Braces : Rp6.000.000
Ceramic Invisible Braces : Rp7.500.000
Bracket Safir : Rp8.000.000
Metal Mini Comfort USA Braces : Rp8.400.000
Bracket Damon Metal : Rp12.000.000
Bracket Damon Ceramic : Rp17.000.000
Invisalign : Rp60.000.000
Klinik Sola Gracia Tanjung Priok Rp10.000.000
Eka Hospital Pekanbaru Rp10.350.000
Audy Dental Ortho Classic : Rp8.500.000
Comfort Mini : Rp8.500.000 – Rp9.500.000
Pure Sapphire : Rp14.500.000
Mini Clippy Lingual : Rp35.500.000
Invisalign : Rp65.000.000 – Rp75.000.000
Incognito Braces : Rp100.800.000
SDC Dental Tanjung Priok Invisalign : Rp61.750.000

Biaya pemasangan behel gigi di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk informasi resmi klinik gigi yang bersangkutan. Perlu Anda catat bahwa biaya pasang kawat gigi tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebagai perbandingan, tahun lalu harga pasang metal braces  berkisar Rp7,5 juta hingga Rp11,5 jutaan.

Biaya Pembedahan Rahang Gigi

Prosedur ini mungkin terbilang ekstrem karena melibatkan operasi pembedahan atau pemotongan rahang. Operasi pemotongan rahang ini biasanya bukan hanya untuk merapikan bentuk gigi, tetapi juga bisa sebagai fungsi estetis untuk mendapatkan bentuk rahang yang lebih oval atau lonjong. Tujuannya untuk memperbaiki segmen mandibula atau area seluruh rahang supaya fungsinya bisa kembali normal.

Perkiraan biaya operasi ini berkisar Rp25 juta hingga Rp75 jutaan, tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Sementara itu, jika dilakukan di luar negeri, misalnya Singapura, biayanya bisa mencapai angka Rp750 juta. Perlu dicatat bahwa untuk mendapatkan hasil yang lebih memuaskan, pasien dianjurkan untuk melakukan perawatan kawat gigi setelah dua bulan operasi.